Kamis, 30 Oktober 2014

Konsumsi Kalsium Berlebihan Bisa Timbulkan Penyakit Ini



kalsium
Kalsium adalah nutrisi yang dibutuhkan tubuh untuk membangun struktur tulang. Jika kekurangan asupan kalsium, maka kondisi kesehatan tubuh dan tulang bisa rentan dan rapuh. Sebaliknya apabila Anda mengonsumsi kalsium secara berlebihan, maka dapat memicu beberapa jenis penyakit yang juga cukup berbahaya.
Penyakit-penyakit yang dipicu kelebihan asupan kalsium dapat Anda simak seperti di bawah ini, dilansir oleh situs Boldsky:
Hipertiroidisme
Ada kelenjar paratiroid yang bekerja untuk mengendalikan jumlah kalsium serta fosfor di tubuh. Saat ia melepaskan hormon paratiroid, maka itu adalah isyarat bahwa tubuh harus berhenti menyerap kalsium. Jika ada begitu banyak kalsium di tubuh, maka hormon ini bekerja keras mengeluarkan banyak paratiroid. Jika kondisi pelepasan hormon berlebihan ini berjalan terus, ini yang dinamakan hipertiroidisme.
Penyakit kardiovaskular
Asupan normal kalsium dalam sehari sekitar 1400 mg. Jika lebih dari itu, maka kesehatan jantung Anda adalah resikonya. Serangan jantung adalah salah satu dari efek terlalu berlebihan mengonsumsi kalsium.
Mual dan lelah
Gejala utama jika Anda kelebihan kalsium adalah mual serta mudah lelah. Tubuh akan lambat merespon sesuatu atau samar-samar, dan itu memicu rasa mual dan pusing.
Jumlah mineral lain akan meningkat juga
Jika terjadi peningkatan kadar kalsium dalam tubuh, maka jumlah nutrisi lain juga akan meningkat sebab tubuh berusaha menyeimbangkan berbagai nutrisi tersebut. Hasilnya, muncul efek samping lain seperti tekanan darah rendah, detak jantung tak normal, dan lainnya.
Batu ginjal
Ginjal berfungsi menyaring berbagai racun atau zat tak berguna yang masuk dalam tubuh, lantas membuangnya lewat urine. Jumlah besar kalsium yang masuk ke tubuh dapat membuat pengendapan di ginjal dan memicu munculnya batu ginjal.

Selasa, 28 Oktober 2014

Buah Bit Bisa Obati Hipertensi



buah bit
Buah bit berwarna ungu tua, dan kerap digunakan untuk pewarna makanan alami karena pekatnya warna ungu yang ia miliki. Buah ini cukup jarang ditemukan di pasar tradisional, sehingga hanya sedikit orang yang gemar mengonsumsinya. Padahal khasiat dari bit cukup besar untuk kesehatan, terutama bagi penderita penyakit hipertensi atau darah tinggi.
Kesimpulan ini diperoleh dari penelitian yang dilakukan oleh Dr Andrew Webb, konsultan Guy’s and St Thomas, London. Dirinya tertarik meneliti buah bercita rasa manis itu hingga bertahun-tahun sampai menyimpulkan bahwa buah bit bermanfaat membantu pasien hipertensi menurunkan tekanan darahnya. Demikian dilansir oleh situs Dailymail.
Metode penelitian yang digunakan adalah pemberian ekstrak buah bit, buah semangka, serta bawang putih yang kesemuanya dikatakan mempunyai manfaat menurunkan hipertensi. 3 kelompok relawan yang bersedia membantu penelitian tersebut pun masing-masing harus mengonsumsi ekstrak buah secara rutin dalam waktu tertentu.
Peneliti lantas mengukur tekanan darah ke 3 kelompok relawan yang secara bergantian mengonsumsi ekstrak buah-buahan tersebut.
Hasilnya, bawang putih dengan kandungan allicin (zat organosulfur) ternyata mampu melancarkan aliran darah serta membuka pembuluh darah yang tersumbat kolesterol. Sedangkan semangka dan bit, berfungsi meningkatkan kadar asam nitrat yang fungsinya hampir sama, membuka pembuluh darah lebih lebar.
Namun dikatakan oleh Dr Webb, kandungan nitrat dalam buah bit lebih tinggi ketimbang kedua bahan lainnya. Nitrat ini akan memberi manfaat lebih baik jika dikonsumsi dalam kondisi mentah alias tak dimasak. Mengonsumsi ketiganya tentu akan memberi manfaat yang jauh lebih besar bagi penderita hipertensi.